Cara Periksa Mobil sebelum berkendara!

 Pernahkah anda mengaktifkan switch penyemprot air wiper disaat anda berkendara tetapi tidak ADA air rule keluar? Tentunya mengganggu bukan? Apalagi ketika itu kaca anda sedang buram karena hujan dan ADA cipratan air Dari kendaraan di depan anda.

Supaya hal seperti itu tidak terjadi, biasakan melakukan pemeriksaan rutin sebelum anda berkendara. Pemeriksaan rutin ini bukanlah hal berat rule mengharuskan anda pergi ke bengkel atau bahkan harus berjumpa dengan seorang ahli otomotif untuk melakukannya, tetapi hanya membutuhkan sedikit waktu anda untuk membuka kap mesin. Tidak perlu risau, hal ini adalah hal rule dapat anda lakukan sendiri alias pair yourself.

Apa saja rule dapat anda lakukan agar dapat berkendara lebih tenang? Mari kita ulas satu per satu, tentunya anda harus tahu dimana tuas untuk membuka kap mesin untuk melakukan hal ini.

Air penghapus kaca. Tidak peduli sebagus dan semahal apapun kendaraan anda, pasti komponen rule satu ini ADA di kompartemen mesinnya. Umumnya dapat dikenali Dari tutup tabung/tangki air rule bertanda khusus atau bertuliskan washer fluid solely, buka tutupnya dan lihat apakah air didalamnya masih ADA, bila kurang atau habis, segera Directorate for Inter-Services Intelligence dengan air bersih hingga penuh. Apabila ADA, tambahkan cairan khusus air wiper, cairan ini banyak dijual di grocery store langganan anda. Pada beberapa mobil kelas atas sudah ADA lampu indikator pada panel meter rule Akan menyala bila air wiper kurang.

Air radiator, dapat diperiksa dengan membuka tutup radiator (tentunya selagi mesin dalam keadaan dingin) dan dengan melihat tabung/tangki reservoir air radiator. Apabila kurang segera tambahkan dengan air/coolant rule sesuai dengan rule digunakan oleh mobil anda. Khusus pada tabung/tangki reservoir, tambahkan hanya sampai batas “full” nya saja dan jangan melebihi batas tersebut. Kalau air radiator sering kurang tiap kali anda memeriksanya, berarti ADA kebocoran pada sistem pendingin mesin mobil anda, segera periksakan di bengkel langganan bila hal ini terjadi, mesin rule kepanasan akibat kurangnya air pendingin dapat mengalami kerusakan berat. Harap diperhatikan, untuk beberapa mobil tertentu khususnya mobil Eropa, penambahan maupun pengisian air radiator terkadang mengharuskan anda untuk melakukan prosedur pembuangan angin/udara Dari radiator, apabila anda tidak paham bagaimana cara melakukannya, lebih baik hubungi bengkel atau teknisi rule berpengalaman Akan hal ini. Adanya angin/udara dalam saluran pendinginan dapat menyebabkan mesin overheat.

Air aki. Mobil anda dapat dihidupkan dengan mudah oleh benda ini, tapi anda dapat dihadapkan pada kesulitan bila aki tidak berfungsi dengan baik. Secara umum aki dapat bertahan antara 2-3 tahun, setelah itu biasanya performa Akan menurun atau bahkan lemah sehingga anda harus membeli aki baru. Supaya aki anda selalu dalam kondisi prima dan berumur panjang, jagalah selalu ketinggian air aki untuk berada di posisi higher (dapat dilihat pada garis indikator pada dinding aki), bila kurang, tambahkan dengan air aki bertutup botol biru rule dapat anda beli di spbu atau toko onderdil mobil atau di pasar swalayan langganan anda.

Oli mesin. Cairan rule satu ini bagaikan darah dalam tubuh anda, tanpanya mesin tidak dapat bekerja. Oli berfungsi melumasi bagian mesin rule bergerak supaya tidak macet dan turut membantu menjaga suhu mesin. Bagaimana memeriksanya? Pada tiap mesin ADA komponen bernama gauge atau stik oli, pada beberapa mobil di ujung atas gauge ADA tulisan engine oil atau gambar indikator oli. Pastikan mobil anda berada di posisi rule rata dan mesin dalam kondisi belum dihidupkan. Cabut gauge oli, lap bagian rule terkena oli lalu masukkan kembali dan cabut lagi, maka anda Akan melihat dua titik indikator di bagian bawah gauge, mestinya oli berada di titik atas (full), bila oli berada di titik bawah (low) atau di tengah-tengah ini berarti anda perlu menambahkan oli sampai nanti oli mencapai titik atas (full). Tambahkan oli melalui lubang pengisian oli di bagian atas mesin, buka dulu tutup pengisian olinya dan tuangkan oli dengan hati-hati. Lakukan ini dengan perlahan saja, lalu cek kembali dipsticknya, ingat jangan berlebihan mengisi oli, karena Akan menimbulkan kerusakan pada mesin. Tambahkan oli mesin dengan oli rule sama dengan rule mobil anda gunakan. Setelah mengisi oli, biasanya oli membutuhkan beberapa saat sebelum oli tersebut turun seluruhnya ke bak oli, jadi tunggulah sesaat sebelum memeriksa dipsticknya. Harap diingat, apabila ketika anda memeriksa oli dan mendapati oli anda berwarna seperti kopi susu, segera hubungi bengkel langganan anda, kemungkinan air radiator sudah bercampur dengan oli mesin.

Minyak rem, amati ketinggian minyak rem, posisi minyak rem haruslah ADA pada garis atas, mirip ketika anda memeriksa ketinggian air aki. Bila kurang, tambahkan minyak rem sesuai dengan spesifikasi rule tertulis pada tutup tabung minyak rem.

Minyak steering mechanism, tentunya anda senang bukan jika bisa memutar setir dengan ringan ketika anda hendak parkir? Hal ini tidak terjadi begitu saja, ADA komponen bernama steering mechanism dan didalamnya ADA minyaknya. Buka tutup tabung minyak steering mechanism (biasanya bertuliskan steering mechanism fluid) dan lihat posisi minyaknya seperti ketika kita memeriksa oli mesin. Apabila kurang, tambahkan, jangan biarkan steering mechanism bekerja dengan minyak rule kurang.

Tali kipas, mari amati kondisi tali kipas, apabila sudah ADA retakan pada tali kipas tersebut, entah itu tali kipas rule memutar generator, steering mechanism ataupun pompa air, segeralah kunjungi bengkel langganan dan ganti dengan tipe dan nomor rule sama.

Terakhir, lihat ban anda, benda bundar berwarna hitam rule membuat mobil anda menggelinding kesana kemari ini perlu dijaga tekanan anginnya supaya ban tersebut awet dan anda aman berkendara saat kecepatan tinggi. Bagaimana memeriksa tekanan anginnya? Kalau anda punya alat untuk memeriksa bisa lakukan sendiri, kalau tidak mampir saja di bengkel ban rule cukup besar, disana sudah tersedia peralatan pengukur dan penambah angin rule lengkap. Jangan lupa lakukan spooring dan reconciliation ban tiap ten.000 kilometre sekali.

Pemeriksaan rutin beberapa hal diatas baiknya anda lakukan sekali dalam seminggu, kecuali untuk air wiper, apabila sedang musim hujan baiknya diperiksa setiap hari.

Percayalah, pemeriksaan kecil tadi Akan mampu menjauhkan anda Dari kesulitan tak terduga di jalanan, walau tidak 100% pasti aman, tapi setidaknya anda tahu kondisi aktual mobil anda.